BAHASA MANDAR DALAM AKSARA LONTAR (PAU-PAUNNA TO MANDAR DILALANG HURUFU LONTARA)

Rp0.00

Belajar pada hakekatnya adalah proses interaksi terhadap semua situasi yang ada disekitar setiap individu yang mencakup masyarakat dari semua tingkatan yang ada dibelahan bumi ini. Belajar adalah merupakan proses melihat, mengamati dan memahami serta memaknai sesuatu agar dapat dimengerti lalu kemudian dijabarkan, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain terutama sekali dengan genarasi kini dan mendatang. Manusia sejak diciptakan sudah memulai hidupnya dengan pengaruh lingkungan sebagai pembatas yang terbatas, sehingga dengan keterbatasan dirinya didalam menghadapi lingkungannya yang membatasi ruang geraknya menjadikan dirinya diliputi kebingunan dalam bertindak dan berprilaku.

Category:

Description

Bagi mereka yang hanya ingin menatap jauh kedepan tanpa ingin mengerti masa lalunya, ada kemungkinan tidak akan tertarik dan memberi aspirasi terhadap persoalan yang terungkap dalam buku ini dengan judul BAHASA MANDAR DALAM AKSARA LONTARA (pau-paunna to Mandar dilalang tulisang lontara) yang didalamnya terdapat Pau-pau alusna to Mandar (kehalusan bahasa Mandar). Namun bagi mereka yang percaya bahwa segala sesuatu yang lahir dan hadir didunia ini dipastikan akan memiliki materi historisnya sendiri-sendiri, maka mereka dipastikan akan setia dalam memandang dan mengepresiasi setiap detail yang hadir dalam buku ini, tanpa pula harus mengesampingkan daya kritismenya yang tajam. Sejarah membuktikan bahwa sektor kebudayaan dan pemahaman sejarah dan budaya sangatlah dibutuhkan dalam proses pengembangan otonomi daerah dewasa ini, oleh karena itu masyarakat di Sulawesi Barat (Mandar) pada umumnya yang tentunya perlu mengenal tentang tulisan bahasa Mandar dalam aksara Lontar dan latar belakang keberadaannya serta syair maupun bentuk gaya bahasa Mandar yang dikemas oleh orang dahulu dalam bentuk ungkapan lewat sastra.  Masa lalu, kini dan yang akan datang hendaknya selalu berkesinambungan, sehingga keinginan ini ikut bermanfaat bagi siapa saja yang ingin mengenal dan memahami akan kesyahduan Pau-paunna to Mandar (ucapan kata orang Mandar) yang dikemas dalam sastra dari Mandar yang ditulis dalam Hurufu Lontara (aksara lontar) serta makna dan terjemahannya utamanya bagi anak didik dan generasi muda Mandar sebagai pewaris dan penerus cita-cita leluhurnya. Penulis banyak mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu kami baik secara langsung, maupun tidak secara langsung, baik itu merupakan moril terlebih lagi dengan berupa material, sehingga kami dapat mewujudkan naskah ini, yang pada akhirnya karena dengan adanya partisipasi dari Bapak, ibu dan Saudara (i) terutama sekali dengan dorongan dan arahan Dari Gubernur Provinsi Sulawesi Barat sehingga buku kecil ini dapat kami sajikan kepada para pembaca yang budiman. Semoga karya yang serba terbatas ini dalam berbagai bentuk dan variasinya dapat membawa manfaat bagi Pembangunan Bangsa, Pendidikan, Kemanusiaan dan Agama demi terwujudnya Sulawesi Barat menjadi sebuah Provinsi yang Mawarra, Malino Tammalembong dan Mala’bi. Amin. Wassalam

Penulis: H. Ahmad Asdy
Editor:
Dr. Anwar Sewang, M.Ag
H. Tamzil Al Qadri, S.Sos., M.Pd
Pembantu Penulis
Hj. Wahdiah AM, S.Pd
Sartika Ahmadi
Adelia. AM S.Ferm., S.Pd.I

ISBN: 978-602-0923-89-5
Copyright © 2018